Ticker

6/recent/ticker-posts

Dalam Aksi Damai Jilib 3 Polisi Lebih Humanis dan Satpol PP dinilai Represif

NETIZENID77 - PALANGKA RAYA, Aksi damai Jilib 3 yang dilakukan oleh GERAM (Gerakan Masyarakat Merdeka) pada Senin (14/11/22) siang kemarin di jaga Oleh 2 Satuan , Polri dari Polresta Palangka Raya dan Satpoll PP Provinsi Kalteng.

Dari 2 Instansi pemerintah tersebut Satpoll PP dinilai mencolok dan berperilaku Represif ketika Masa dari GERAM masuk kehalaman Kantor Gubernur dan berkeinginan bertemu dengan gubernur tetapi mereka hendak melakukan Penurunan Bendera setengah tiang namun di tindak oleh Satpoll PP dan terjadilah kericuhan.

Diketika massa sudah memasuki kantor Gubernur , Pihak dari kepolisian memukul mundur pasukan nya demi keselamatan dan kehumanisan yang pada saat itu Keos terjadi.

Menurut Presiden BEM UPR Permutih Imam Basar dilansir dari Kalteng Oke menyebutkan bahwa pihak nya mengecam keras tindakn Represif yang dilakukan Oleh Satpoll yang dipimpin oleh Baru I sangkai tersebut.

“Ini mencoreng wajah demokrasi di Kalteng, seluruh elemen yang melakukan tindakan kekerasan harus dievaluasi dan diusut tuntas,” kata Imam.

Ia juga meminta kepada Satpoll PP yang melakukan tindakan represif tersebut ditindak.

Pihak aparat, mereka harus meminta maaf secara kelembagaan kepada massa aksi. Sementara Kasatpol PP yang diduga melakukan tindakan kekerasan harus dicopot dari jabatannya,” tutup nya

Sumber Kalteng oke

Posting Komentar

0 Komentar